Makan gaji buta-3 minggu pertama di semester 3 ini benar-benar minggu yang konyol untuk saya. Bagaimana tidak, ada sebuah mata kuliah yang menjadi kunci untuk seorang calon pendidik, seperti saya, selama 6 pertemuan tidak diajar sama sekali. Bahkan sebagian besar waktu saya habis untuk santai ngobrol bareng sohib. Kalaupun diajar. .terkadang saya serasa mendapat mata kuliah telling story. Entahlah, saya memang bukan mahasiswa kritis layaknya anggota BEM, senat or something like that. Ah sudahlah, abaikan saja !
MKU hampa-Untungnya ada beberapa dosen yang menyelamatkan kehampaan kuliah saya. Awalnya saya malas untuk hadir dalam kelas PKN, ah pasti sama dengan matkul MKU yang lain,membosankan. Kesan pertama saat melihat laptop warna pink kepunyaannya, saya merasa ada yang berbeda. Meski gurat-gurat wajahnya terlihat sangar, ternyata beliau sangat lihai dalam ilmu akronim. Ya begitulah, masing-masing nama dari kami beliau karang sedemikian rupa hingga menjadi sesuatu yang ambigu , "ow..mbk dian ya ,knp gag sekalian aja diancuk ?" , "iki elok ,enak di delok ta dicolok" . Wow, haha . .seisi kelas pun terpingkal-pingkal dengan leluconnya. Kok ada ya dosen kaya' gini, tak apalah . .setidaknya tak semua MKU hampa.
Speak up ! and u're getting crazy-Berbicara tentang seoranga dosen (lagi) . Kali ini membahas tentang Introduction to Linguistics. Bapak dosen saya tanya," why u're not use English in ur environment, even ur friends in english department ?. Lalu kami jawab, "cuz people around us,except our friends do not understand what we said". Beliau kemudian memberi kami saran, "be patient when u try to speak english with them. Just speak up what u want ..may be someday later, ur mom will say what the hell u are talking about."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar